Strategi keamanan siber yang kuat bisa memberikan keamanan yang baik terhadap serangan dari luar yang dirancang untuk mengakses, mengubah, menghapus, menghancurkan, atau memeras sistem pada data sensitif organisasi atau pengguna. Keamanan siber juga sangat berperan penting dalam mencegah serangan yang bertujuan untuk melumpuhkan atau mengganggu operasi sistem atau perangkat.
Keamanan Siber di Indonesia
Laporan National Cyber Security Index (NCSI) mencatat, skor indeks keamanan siber Indonesia sebesar 38,96 poin dari 100 pada 2022. Angka ini menempatkan Indonesia berada di peringkat ke-3 terendah di antara negara-negara G20. Sementara secara global, Indonesia menduduki peringkat ke-83 dari 160 negara dalam daftar di laporan tersebut.
Baca juga: Apa Itu Statement of Applicability ISO 27001
Mengapa Keamanan Siber Penting untuk Perusahaan?
Di dunia digital saat ini, kita tidak bisa mengabaikan keamanan siber. Satu pelanggaran keamanan siber dapat menyebabkan terungkapnya informasi pribadi jutaan orang. Pelanggaran ini memiliki dampak finansial yang kuat pada perusahaan dan juga hilangnya kepercayaan pelanggan. Oleh karena itu, keamanan siber sangat penting untuk melindungi bisnis dan individu dari spammer dan penjahat siber.
8 Tips Meningkatkan Keamanan Siber
Meningkatkan keamanan siber adalah hal penting yang harus dilakukan oleh perusahaan di masa digital seperti sekarang ini. Berikut ini adalah beberapa cara meningkatkan keamanan siber di perusahaan
- Membuat kebijakan yang jelas
Perusahaan harus memiliki kebijakan yang jelas mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam keamanan data serta sistem. Kebijakan tersebut biasanya mencakup beberapa hal seperti penggunaan kata sandi yang kuat, kewajiban melaporkan kejadian keamanan dan pembatasan akses secara jelas.
- Gunakan teknologi keamanan siber, seperti firewall, antivirus, dan enkripsi data
Firewall berfungsi untuk melindungi jaringan perusahaan dari akses yang tidak sesuai. Sedangkan antivirus bisa membantu perusahaan untuk mengidentifikasi dan menghapus data yang membahayakan. Tujuan utama proses enkripsi data adalah supaya data tersebut tidak bisa dibaca dan dipahami oleh para pelaku tindak kejahatan siber. Teknologi ini dapat membantu mengidentifikasi dan mencegah ancaman keamanan siber, serta melindungi data yang disimpan di sistem.
- Melakukan pembaruan sistem
Pembaruan sistem biasanya dilakukan pada patch keamanan untuk mengatasi kerentanan yang baru ditemukan. Jika tidak melakukan pembaruan sistem secara berkala tentunya bisa membuat sistem rentan terhadap serangan siber. Perbarui sistem dan perangkat lunak secara teratur untuk memastikan bahwa perangkat anda dilengkapi dengan patch terbaru yang dapat membantu melindungi dari ancaman keamanan siber. Ini termasuk perangkat lunak antivirus, browser web, dan sistem operasi.
- Melakukan pelatihan keamanan siber untuk karyawan
Perusahaan bisa membuat pelatihan mengenai keamanan siber secara rutin agar keamanan data tetap terjaga. Lakukan pelatihan keamanan siber kepada staf dan karyawan untuk membantu mereka memahami ancaman keamanan siber dan cara menghindari serangan tersebut. Hal ini juga dapat membantu mencegah kebocoran data yang disebabkan oleh kesalahan manusia. Pelatihan tersebut biasanya mencakup beberapa hal, salah satunya phishing.
- Batasi akses pengguna
Batasi akses pengguna ke data sensitif dan penting. anda bisa memberikan akses kepada orang yang membutuhkannya, dan pastikan bahwa hak akses diatur dengan benar.
- Rencana darurat keamanan siber
Miliki rencana darurat keamanan siber yang efektif untuk mengatasi serangan siber jika terjadi. Rencana ini harus mencakup prosedur untuk mengisolasi serangan, memulihkan data yang hilang, dan memperbaiki kerusakan sistem.
- Melakukan audit keamanan
Melakukan audit merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa sistem perusahaan terproteksi dengan baik. Audit bisa dilakukan dengan siapapun seperti pihak internal maupun eksternal.
- Back up data secara teratur
Melakukan back up data secara teratur bisa memastikan bahwa data bisa dikembalikan dengan cepat dan membuat perusahaan tidak kehilangan data secara signifikan.