February 26, 2024

Berkenalan dengan ISO 37001 Anti Bribery Management System (ABMS)

iso 37001 anti bribery management system

ISO 37001 Anti Bribery Management System (ABMS) atau Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) merupakan panduan atau kerangka kerja untuk perusahaan yang ingin berkomitmen menerapkannya atau yang bertujuan mendapatkan sertifikasinya. Standar ini bertujuan untuk membantu perusahaan melaksanakan, menentukan, dan meningkatkan sistem anti suap. Ruang lingkup ISO 37001 mencakup penyuapan di bidang nirlaba, swasta, ataupun publik.

Standar ISO 37001 mendorong para petinggi untuk memperlihatkan komitmen anti suap lewat upaya komunikasi ke berbagai pihak, baik internal ataupun eksternal. Selain itu, komitmen pimpinan juga dapat ditunjukkan lewat penerapan budaya anti penyuapan yang ketat.

Manfaat ISO 37001 untuk Perusahaan

  • Membantu perusahaan dalam menerapkan sistem manajemen anti-suap
  • Membantu memberikan jaminan kepada manajemen dan pemilik perusahaan, dan penyandang dana, pemegang saham, pelanggan dan rekan bisnis lainnya, bahwa organisasi telah diakui secara internasional dalam melakukan kontrol anti-penyuapan.
  • Meningkatkan kontrol terhadap potensi terjadinya praktek suap dalam sebuah perusahaan.
  • ISO 37001 memberikan panduan pencegahan terhadap anti suap dan korupsi dalam sebuah organisasi atau perusahaan
  • Dalam hal penyelidikan, membantu memberikan bukti kepada pihak berwenang bahwa organisasi telah mengambil langkah-langkah untuk mencegah penyuapan.
  • Meningkatkan kredibilitas perusahaan sebagai sebuah oraganisasi yang telah taat pada peraturan anti suap dan peraturan pemerintah.

Proses Sertifikasi ISO 37001

ISO 37001 cocok untuk diterapkan pada semua perusahaan untuk mendeteksi apakah ada praktik penerimaan suap yang dilakukan baik dari dalam maupun dari luar perusahaan. Berikut beberapa proses sertifikasi ISO 37001:

  • Analisis kesenjangan

    Analisis kesenjangan bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perusahaan tersebut sudah menerapkan praktik anti suap, sehingga bisa diketahui gapnya apa dan dimana, dan strategi perbaikan dapat dilakukan dengan tepat.

  • Kajian risiko

    Kajian risiko bertujuan untuk mengetahui risiko-risiko apa saja yang dapat diduga sebagai suap.

  • Penyusunan dokumen

    Penyusunan dokumen bertujuan agar mitigasi risiko sebagai hasil dari kegiatan kajian risiko yang sudah dilakukan pada tahapan sebelumnya dapat terdokumentasi dengan baik, sehingga dapat diimplementasikan secara konsisten.

  • Implementasi

    Implementasi bertujuan untuk mengimplementasikan dokumen-dokumen yang disusun, sehingga seluruh celah yang telah dibuat sebelumnya pada tahap awal dapat ditangani dengan tepat.

  • Pemeriksaan intern

    Pemeriksaan intern bertujuan untuk melakukan penilaian internal sehingga dapat diketahui proses dan kemajuan implementasi yang sudah dilakukan serta menentukan tindakan perbaikan yang perlu dilakukan.

  • Persiapan audit sertifikasi

    Persiapan audit sertifikasi adalah melakukan persiapan secara mental dan teknis untuk menghadapi audit sertifikasi.

  • Sertifikasi audit

    Tujuan sertifikasi audit adalah terujinya implementasi sistem manajemen anti penyuapan, baik efektifitas maupun penyesuaiannya terhadap persyaratan ISO 37001.

Baca juga: Peran ISO 37001 dalam Memerangi Korupsi di Indonesia

Kontak Kami

Segera Konsultasikan Kebutuhan Anda Dengan Kami!

Share this post:
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Discover more articles